Laman

Jumat, 05 Juli 2013

Gembok cinta dari korea(seoul)


              







Di korea terdapat tempat untuk sepasang dua anak manusia yang berbeda jenis dalam ikatan cinta,di ikat oleh gembok cinta yahhh jika mereka berkunjung kesana untuk memasang gembik cinta,sebagai simbol pasangan kekasih…yang single oke cari pasangan sana hahaha…

Ternyata tradisi memasang gembok di Seoul Tower ini dipopulerkan
sejak 1990-an, Menurut Korea Times, sejarah memasang gembok cinta ini dimulai oleh sepasang kekasih yang terinspirasi hal serupa di Menara Tokyo.Kemudian semakin terkenal setelah sepasang selebriti Korea, Alex dan Sinae datang berkencan di sana dalam acara MBC We Got Married,tidak lupa juga pasangan kuntoria yang juga berkunjung ke sana dalam acara yang sama pula.


 Banyak pasangan kekasih yang menuliskan nama dan harapannya di gembok setelah itu dikunci, dan terakhir kuncinya dilempar jauh dari atas menara. Nah itu artinya nama yang tertera di gembok kini sudah terkunci selamanya. Tradisi ini dinamakan love lock atau kunci cinta.

Jika bertanya bagaimana menuju ke atas menara sana?nahh gampang… Menuju atas menara ini, kita bisa menggunakan lift dan berjalan kaki, atau menaiki kereta gantung selama sekitar 5-10 menit,mudah kan sudah disediakan fasilitas untuk menuju keatasnya selain itu, Dari ketinggian 236,7 meter, kita bisa melihat keindahan Kota Seoul. Gedung-gedung bertingkat hampir memenuhi seluruh area seluas 605,52 km pesegi ini.

Saat ini, gembok yang terpasang di pagar N Seoul Tower di dekat Gunung Namsan ini sudah semakin banyak. Pagar yang disediakan pun semakin tidak menampung banyaknya gembok yang dikunci oleh ribuan pasang kekasih. Maklum, hampir setiap hari tempat ini didatangi pasangan kekasih yang lagi jatuh cinta untuk menggantungkan gembok di pagar itu.

Jika ada kehawatiran akan kehabisan tempat untuk memasang gembok disana?hahah tidak perlu khawatir, di sana telah disediakan pohon cemara yang sengaja disediakan untuk memasang gembok.


Ok sekian penjelasannya




 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar